Bingung mencari camilan sehat saat diet? Jangan khawatir, banyak pilihan lezat dan bernutrisi yang bisa mendukung program penurunan berat badan Anda. Ahli gizi bahkan menyarankan camilan seperti popcorn!
Menjalani diet tidak berarti harus menghindari camilan. Justru, camilan sehat dalam porsi tepat dapat menjaga energi, mengontrol rasa lapar, dan mencegah makan berlebihan.
Camilan ideal untuk diet sebaiknya mengandung kombinasi protein, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks. Serat juga penting untuk membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Camilan Sehat untuk Diet: Rekomendasi Ahli Gizi
Allison Koch, RDN dari The Running Dietitian, menekankan pentingnya nutrisi seimbang dalam camilan. Sama seperti makanan utama, camilan harus mengandung protein, karbohidrat, lemak sehat, dan serat.
Bianca Tamburello, RDN dari FRESH Communications, menambahkan bahwa camilan layaknya ‘mini meal’ yang menjaga kestabilan metabolisme dan energi. Pilih camilan bernutrisi, bukan sekadar memuaskan keinginan sesaat.
1. Popcorn: Camilan Renyah dan Rendah Kalori
Popcorn, camilan favorit saat menonton film, ternyata direkomendasikan ahli gizi untuk diet. Popcorn tanpa tambahan mentega atau gula rendah kalori namun kaya serat.
Tiga cangkir popcorn tanpa minyak hanya mengandung sekitar 93 kalori dan 3,6 gram serat. Namun, Kimberly Gomer mengingatkan pentingnya mengontrol porsi agar tidak berlebihan.
Pilih metode masak sehat, seperti tanpa tambahan minyak atau lemak trans. Porsi yang tepat adalah kuncinya.
2. Kacang-kacangan: Sumber Lemak Sehat dan Protein
Almond, kenari, atau kacang tanah kaya lemak tak jenuh tunggal dan serat. Baik untuk jantung dan mendukung penurunan berat badan.
Meskipun tinggi kalori, kacang mengenyangkan dan mencegah ngemil berlebihan. Konsumsi secukupnya, sekitar 1/4 cangkir, untuk mengontrol asupan kalori.
Kacang praktis dibawa dan tidak butuh pengolahan tambahan. Mudah diintegrasikan ke dalam diet harian Anda.
3. Dark Chocolate: Manjakan Diri dengan Sehat
Pecinta cokelat bisa bernapas lega! Cokelat hitam (minimal 70% kakao) dalam porsi kecil cocok untuk diet.
Cokelat hitam mengandung magnesium dan zat besi, meningkatkan energi dan fungsi otot. Dua hingga empat kotak kecil per hari sudah cukup.
Pilih cokelat hitam murni tanpa tambahan gula berlebih untuk memaksimalkan manfaat nutrisinya. Nikmati rasa manis tanpa rasa bersalah.
4. Kurma, Anggur, dan Alpukat: Manis dan Sehat
Kurma, camilan manis alami tinggi serat dan antioksidan. Alternatif sehat pengganti makanan penutup tinggi gula.
Setiap butir kurma sekitar 66 kalori dan 1,6 gram serat. Praktis dibawa dan bisa dikombinasikan dengan selai kacang.
Anggur, buah menyegarkan tinggi air dan serat. Menjaga hidrasi dan menekan rasa lapar.
Satu cangkir anggur sekitar 110 kalori dan 1,4 gram serat. Bisa dikombinasikan dengan yogurt atau kacang.
Alpukat kaya lemak sehat, meningkatkan rasa kenyang dan menstabilkan gula darah.
Separuh alpukat sekitar 130 kalori, 12 gram lemak sehat, dan 5 gram serat. Bisa dinikmati langsung atau dalam guacamole.
5. Selai Kacang, Semangka, dan Buah-buahan Lainnya: Pilihan Serbaguna
Selai kacang (kacang tanah atau almond) sumber lemak sehat dan protein. Dua sendok makan sekitar 180 kalori, 9 gram protein, dan lemak tak jenuh.
Pilih selai kacang tanpa tambahan gula atau minyak terhidrogenasi. Oleskan di roti gandum atau campur dengan yogurt.
Semangka rendah kalori dan tinggi air, sangat menyegarkan. Satu cangkir sekitar 46 kalori.
Semangka juga mengandung serat, vitamin C, dan A. Nikmati langsung atau dibuat jus tanpa gula.
Pisang bisa diolah menjadi “healthy banana split” dengan yogurt dan kacang. Kombinasi karbohidrat, protein, dan lemak sehat.
Apel segar dengan saus yogurt dan selai kacang juga menjadi pilihan camilan sehat dan mengenyangkan.
Memilih camilan sehat untuk diet tidak hanya menekan rasa lapar, tetapi juga menjaga energi dan metabolisme. Kombinasi protein, serat, dan lemak sehat dalam camilan akan mendukung program penurunan berat badan Anda tanpa mengorbankan kenikmatan.