Guru Besar FKUI Dukung Prabowo, Tolak Kebijakan Menkes?

Playmaker

Guru Besar FKUI Dukung Prabowo, Tolak Kebijakan Menkes?
Sumber: Detik.com

Sekitar 100 Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) kembali menyatakan keprihatinan mereka terhadap pengelolaan sektor kesehatan di bawah kepemimpinan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. Kehilangan kepercayaan terhadap Menkes, para guru besar ini berharap dapat berdialog langsung dengan Presiden Prabowo Subianto.

Mereka telah menyampaikan surat resmi kepada Presiden. Keinginan untuk berdialog ini merupakan langkah lanjutan setelah sebelumnya mengungkapkan keresahan mereka.

Kehilangan Kepercayaan terhadap Menkes

Dalam pernyataan resmi yang dirilis, Guru Besar Indonesia Berseru Jilid 2 menyatakan telah kehilangan kepercayaan kepada Menkes Budi Gunadi Sadikin. Mereka menilai kepemimpinan Menkes tidak mampu memimpin reformasi kesehatan yang inklusif, adil, dan berlandaskan bukti.

Para guru besar menilai tata kelola kesehatan saat ini tidak selaras dengan tujuan program Asta Cita. Mereka menganggap penting adanya dialog untuk membahas permasalahan ini.

Permohonan Dialog Langsung dengan Presiden

Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, salah satu guru besar FKUI, menyatakan kesiapannya untuk berdiskusi dengan Presiden Prabowo Subianto. Beliau berharap Presiden mau berdialog dengan 372 guru besar.

Pertemuan ini dianggap penting untuk memperjelas pandangan para akademisi terkait pengelolaan kesehatan. Mereka ingin menyampaikan langsung keprihatinan dan solusi yang mereka usulkan.

Prof. Dr. dr. Siti Setiati, SpPD-KGer, M.Epid, FINASIM, mengungkapkan bahwa surat yang dikirim ke Presiden Prabowo telah mendapat respons dari Istana. Respons tersebut menyatakan bahwa suara para guru besar akan diperhatikan.

Namun, hingga saat ini belum ada tindak lanjut yang konkret. Para guru besar menunggu undangan untuk berdialog langsung dan menjelaskan alasan di balik aksi protes mereka.

Tanggapan Kementerian Kesehatan

Menanggapi protes para guru besar FKUI, Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), drg. Widyawati, menyatakan kesiapan Kemenkes untuk berdialog. Namun, pihak Kemenkes menyayangkan ketidakhadiran para guru besar dalam undangan dialog sebelumnya.

Kemenkes menekankan bahwa tata kelola kolegium sesuai dengan amanat Undang-Undang Kesehatan. Mereka mengajak semua pihak untuk mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Keinginan para guru besar FKUI untuk berdialog dengan Presiden Prabowo Subianto menunjukkan tingginya keprihatinan terhadap arah pengelolaan kesehatan di Indonesia. Harapannya, dialog ini dapat menemukan solusi terbaik demi peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Terlepas dari perbedaan pandangan, komunikasi dan dialog yang terbuka sangat krusial untuk mencapai kesepahaman dan kemajuan dalam sektor kesehatan.

Popular Post

Tes HPV DNA: Ketahui Risiko, Prosedur, dan Biayanya Sekarang

Wanita

Tes HPV DNA: Ketahui Risiko, Prosedur, dan Biayanya Sekarang

Tes HPV DNA: Panduan Lengkap Prosedur, Hasil, dan Biaya Tes HPV DNA merupakan pemeriksaan penting untuk mendeteksi Human Papillomavirus (HPV), ...

Nama Aulia: Arti, Makna Indah & Rangkaian Nama Islami Terbaik

Parenting

Nama Aulia: Arti, Makna Indah & Rangkaian Nama Islami Terbaik

Memilih nama untuk buah hati adalah momen istimewa bagi setiap orangtua. Nama tak hanya sekadar identitas, melainkan doa dan harapan ...

Revolusi Bedah: Siloam Group Luncurkan Robot Da Vinci Xi Canggih

Editorial

Revolusi Bedah: Siloam Group Luncurkan Robot Da Vinci Xi Canggih

Siloam Hospitals Group meluncurkan teknologi bedah mutakhir di Indonesia. Sistem robotik multi-lengan Da Vinci Xi kini tersedia, menandai tonggak penting ...

Mini Soccer vs Futsal: Perbedaan, Lapangan, & Aturannya

Editorial

Mini Soccer vs Futsal: Perbedaan, Lapangan, & Aturannya

Mini soccer, atau sepak bola mini, semakin populer di berbagai kalangan usia. Permainan ini menawarkan alternatif sepak bola yang praktis, ...

Wanita

Makeup Pengantin Sahabat Curi Perhatian, Netizen Terpukau!

Sebuah kisah menarik beredar di media sosial mengenai seorang *makeup artist* (MUA) yang merias seorang *bridesmaid* dengan riasan glamor, nyaris ...

Rahasia Perkembangan Remaja 15 Tahun: Panduan Lengkap & Komprehensif

Parenting

Rahasia Perkembangan Remaja 15 Tahun: Panduan Lengkap & Komprehensif

Usia 15 tahun menandai fase pertengahan perkembangan remaja. Perubahan fisik, kognitif, psikologis, emosional, dan sosial yang signifikan terjadi pada tahap ...