Kerja Lembur Berlebih: Otak Anda Berubah? Studi Ungkap Fakta Mengejutkan

Playmaker

Kerja Lembur Berlebih: Otak Anda Berubah? Studi Ungkap Fakta Mengejutkan
Sumber: Kompas.com

Kerja lembur berlebihan telah lama dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, gangguan mental, bahkan kematian. Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) mencatat lebih dari 800.000 kematian setiap tahunnya terkait dengan kerja berlebihan. Dampak mental dan emosionalnya telah banyak dikaji. Namun, penelitian terbaru menggali lebih dalam, menyelidiki perubahan fisik yang terjadi di dalam otak akibat kerja lembur.

Dampak Kerja Lembur pada Struktur Otak

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal *Occupational & Environmental Medicine* pada Maret 2025 mengungkapkan fakta mengejutkan. Kerja lembur yang berlebihan, khususnya lebih dari 52 jam per minggu, dapat memicu perubahan struktur otak. Perubahan ini terutama terjadi di area yang mengatur emosi dan fungsi eksekutif, seperti memori kerja dan kemampuan memecahkan masalah.

Studi ini menggunakan pencitraan otak untuk membandingkan otak pekerja yang sering lembur dengan pekerja yang bekerja dalam jam normal. Hasilnya menunjukkan perubahan volume otak yang signifikan.

Perubahan Volume Otak yang Signifikan

Analisis menunjukkan peningkatan volume di beberapa bagian otak pada individu yang rutin bekerja lembur. Peningkatan paling mencolok terjadi di girus frontal tengah. Area ini berperan penting dalam perhatian, memori kerja, dan pemrosesan bahasa.

Peningkatan volume girus frontal tengah mencapai 19 persen pada kelompok pekerja lembur dibandingkan dengan kelompok kontrol. Teknik *voxel-based morphometry* (VBM) juga mendeteksi peningkatan volume di 16 area otak lainnya.

Girus frontal superior, yang terlibat dalam perencanaan dan pengambilan keputusan, juga mengalami peningkatan volume. Begitu pula insula, bagian otak yang berperan dalam pemrosesan emosi, kesadaran diri, dan pemahaman konteks sosial. Para peneliti menduga peningkatan volume ini merupakan respons neuroadaptif terhadap stres kerja kronis.

Metodologi Penelitian dan Implikasi Kesehatan Kerja

Penelitian ini melibatkan 110 pekerja layanan kesehatan di Korea Selatan, yang datanya diambil dari *Gachon Regional Occupational Cohort Study* (GROCS). Dari jumlah tersebut, 32 orang (28 persen) bekerja lebih dari 52 jam per minggu.

Para partisipan menjalani pemindaian otak menggunakan MRI. Peneliti mengamati bahwa pekerja lembur cenderung lebih muda, memiliki masa kerja lebih singkat, dan tingkat pendidikan lebih tinggi. Karena ini adalah studi observasional singkat, peneliti mengakui keterbatasan dalam menyimpulkan hubungan sebab-akibat.

Namun, temuan ini tetap penting. Penelitian ini menyoroti perlunya kebijakan tempat kerja yang lebih memperhatikan kesejahteraan karyawan dan mengurangi jam kerja berlebihan. Perubahan struktur otak yang diamati dapat menjelaskan masalah kognitif dan emosional yang sering dialami pekerja lembur. Penting untuk memperhatikan kesehatan otak sebagai bagian integral dari kesehatan kerja.

Perubahan struktur otak yang diidentifikasi dalam penelitian ini memberikan dasar biologis untuk memahami dampak negatif kerja lembur terhadap kesehatan mental dan kognitif. Lebih banyak penelitian jangka panjang diperlukan untuk memahami secara lengkap mekanisme dan konsekuensi dari perubahan ini. Namun, temuan ini sudah cukup untuk menyadarkan kita akan pentingnya keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi untuk menjaga kesehatan otak dan kesejahteraan secara keseluruhan.

Popular Post

Parenting

Gymnastic untuk Anak: 7 Manfaat Luar Biasa Tumbuh Kembang

Anak Anda sangat aktif dan sulit diam? Gymnastic bisa menjadi solusi! Olahraga ini memungkinkan anak-anak menyalurkan energi mereka melalui lompatan, ...

Wanita

Rahasia Turun Berat Badan: Coba Manfaat Kopi Americano

Minuman kopi Americano, yang terkenal dengan rasanya yang sederhana, kini juga dikaitkan dengan manfaat penurunan berat badan. Banyak yang penasaran, ...

Wanita

Foto Hamil Sultan Madura Bak Pengantin: Pelaminan & Siger Mewah

Seorang make-up artist (MUA) di Madura, Jawa Timur, baru-baru ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Kisah uniknya merias seorang ...

Wanita

7 Toner Eksfoliasi Lokal: Kulit Cerah & Halus Sempurna

Kulit kusam dan bertekstur kasar seringkali menjadi masalah bagi banyak orang. Penyebabnya adalah penumpukan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori. ...

Wanita

Makeup Pengantin Sahabat Curi Perhatian, Netizen Terpukau!

Sebuah kisah menarik beredar di media sosial mengenai seorang *makeup artist* (MUA) yang merias seorang *bridesmaid* dengan riasan glamor, nyaris ...

Wanita

Sacai x Seventeen: Lelang Eksklusif Jaket Bad Influence & Labubu

Dunia mode dan K-Pop kembali bersatu dalam sebuah kolaborasi eksklusif yang menjanjikan. Sacai, label mode ternama asal Jepang, berkolaborasi dengan ...