Penampilan Kris Jenner yang tampak jauh lebih muda belakangan ini menjadi perbincangan hangat di dunia maya. Ibu dari keluarga Kardashian-Jenner yang kini berusia 69 tahun itu menunjukkan wajah yang lebih kencang dan bercahaya, memicu spekulasi luas tentang prosedur kecantikan yang mungkin telah ia jalani.
Banyak yang memuji transformasi dramatisnya, bahkan membandingkannya dengan penampilan putrinya, Kim Kardashian. Biaya yang dikeluarkan untuk mencapai hasil ini diperkirakan fantastis, menarik perhatian publik dan memicu rasa ingin tahu tentang ahli bedah di balik perubahan tersebut.
Transformasi Wajah Kris Jenner dan Prosedur Kecantikan
Penampilan baru Kris Jenner pertama kali terlihat saat ia mendampingi Kim Kardashian dalam sidang kasus perampokan di Paris, dan kemudian di pesta lajang Lauren Sanchez di kota yang sama. Perubahan wajahnya yang signifikan langsung menjadi pusat perhatian, membuatnya terlihat jauh lebih muda dari usia sebenarnya.
Di media sosial, berbagai komentar bermunculan. Influencer GK Barry, misalnya, dalam video yang telah ditonton lebih dari 400 ribu kali, menyatakan Kris Jenner “seperti lahir kembali”. Banyak netizen lainnya mengungkapkan kekaguman yang serupa, takjub dengan perubahan yang terlihat.
Facelift, prosedur kecantikan yang semakin populer di kalangan selebriti, menjadi spekulasi utama penyebab perubahan wajah Kris Jenner. Meskipun jarang ada pengakuan terbuka dari para selebriti, perubahan yang drastis sering menjadi indikasi kuat penggunaan prosedur bedah estetika.
Dr. Steven Levine dan Prosedur Facelift ‘Deep Plane’
Nama Dr. Steven Levine, seorang ahli bedah plastik terkemuka dari New York, AS, kini dikaitkan dengan transformasi wajah Kris Jenner. Dr. Levine dikenal karena hasil facelift-nya yang terlihat alami namun tetap signifikan. Perwakilannya telah mengkonfirmasi keterlibatannya dalam prosedur wajah Kris Jenner.
Prosedur yang diduga dilakukan adalah facelift ‘deep plane’, yang merupakan jenis operasi facelift yang lebih kompleks dan mahal dibandingkan prosedur facelift standar. Menurut laporan Telegraph, biaya facelift ‘deep plane’ dapat mencapai US$ 135.000 atau sekitar Rp 2,1 miliar.
Biaya tersebut jauh lebih tinggi dari rata-rata biaya operasi plastik serupa yang berkisar antara Rp 500 juta hingga Rp 1 miliar. Hal ini menunjukkan komitmen yang besar terhadap hasil yang diinginkan, dan menunjukkan kecanggihan serta kualitas dari prosedur yang dilakukan.
Kemungkinan Prosedur Tambahan dan Opini Ahli
Dr. Jonny Betteridge, pendiri JB Aesthetics di London, berpendapat bahwa untuk usia hampir 70 tahun, facelift ‘deep plane’ mungkin tidak cukup untuk menghasilkan perubahan sedramatis itu.
Ia menambahkan bahwa hasil yang lebih signifikan biasanya memerlukan prosedur tambahan seperti neck lift (operasi pengencangan leher), blepharoplasty (operasi kelopak mata), dan fat grafting (penambahan lemak pada wajah). Oleh karena itu, kemungkinan besar Kris Jenner menjalani beberapa prosedur sekaligus.
Kesimpulannya, transformasi wajah Kris Jenner merupakan bukti kemajuan teknologi bedah plastik dan tingginya minat selebriti terhadap prosedur anti-penuaan. Meskipun biaya yang dikeluarkan sangat tinggi, hasil yang terlihat menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi, menunjukkan adanya permintaan pasar yang besar terhadap prosedur-prosedur kecantikan tersebut.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap prosedur bedah memiliki risiko, dan keputusan untuk menjalani operasi plastik harus didasarkan pada pertimbangan yang matang dan konsultasi dengan ahli bedah yang terpercaya. Keindahan sejati seharusnya tetap berfokus pada kesehatan dan kesejahteraan secara menyeluruh, bukan hanya penampilan semata.