Susu sapi berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak, khususnya selama masa pertumbuhan emas. Kualitas protein susu sangat tinggi, dengan skor DIAAS (Digestible Indispensable Amino Acid Score) di atas 1.0. Hal ini menunjukkan bahwa susu mengandung semua asam amino esensial yang mudah dicerna dan diserap tubuh, seperti yang dijelaskan dalam *Dietary Protein Quality Evaluation in Human Nutrition* yang diterbitkan oleh FAO. Konsumsi susu juga berdampak positif pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Manfaat Susu untuk Pertumbuhan dan Kesehatan Anak
Peneliti dan dokter komunitas, Ray Wagiu Basrowi, menekankan pentingnya melengkapi nutrisi anak dengan susu. Selain nutrisi dari makanan sehari-hari, susu memberikan manfaat tambahan.
- Meningkatkan kemampuan belajar anak.
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh.
- Mengoptimalkan pertumbuhan fisik.
- Meminimalkan risiko masalah kesehatan.
Pemilihan jenis susu yang tepat sangat penting untuk memaksimalkan manfaatnya. Susu fortifikasi, misalnya, mengandung nutrisi yang lebih kaya dan lebih mudah diserap tubuh.
Susu Fortifikasi: Penuh Nutrisi untuk Pertumbuhan Optimal
Susu fortifikasi adalah susu yang telah ditambahkan mikronutrien (vitamin atau mineral) untuk meningkatkan kandungan gizinya. Fortifikasi membantu melengkapi kebutuhan zat gizi anak, seperti zat besi, seng, omega-3, dan berbagai vitamin lainnya. Hal ini dapat mencegah defisiensi nutrisi tertentu.
Ray menambahkan, inovasi dan riset terus dilakukan untuk menghadirkan produk susu yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi anak Indonesia. Pengembangan produk dilakukan di Research & Innovation Center dan pabrik berstandar internasional.
Salah satu inovasi adalah susu fortifikasi dengan kombinasi unik IronC (besi dan vitamin C) serta DHA, minyak ikan tuna, omega-3 dan 6, dan nutrisi penting lainnya. IronC terbukti meningkatkan penyerapan zat besi dan nutrisi lainnya.
Pemberdayaan Peternak: Kunci Ketersediaan Susu Berkualitas
Ketersediaan susu yang berkelanjutan tak lepas dari peran penting para peternak. Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin, menjelaskan upaya perusahaan dalam menjaga rantai pasokan, mulai dari hulu hingga hilir.
Perusahaan memberikan pelatihan dan dukungan kepada peternak, meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka. Pelatihan meliputi teknik beternak yang baik, pengelolaan pakan ternak, perawatan hewan, penanganan susu, pemanfaatan biogas dari kotoran ternak, dan digitalisasi perekaman data.
Program peningkatan kapasitas peternak juga mencakup praktik peternakan yang baik (Good Dairy Farming Practices atau GDFP). Hal ini memastikan kualitas susu yang dihasilkan serta berkelanjutan.
Setiap gelas susu yang kita konsumsi membawa manfaat ganda. Tidak hanya untuk kesehatan kita, tetapi juga untuk kesejahteraan peternak dan perekonomian masyarakat. Dari proses produksi hingga distribusi, banyak pihak yang terlibat dan diuntungkan dari industri susu. Oleh karena itu, memilih susu yang berkualitas dan mendukung keberlanjutan industri susu adalah langkah bijak untuk mendukung kesehatan diri sendiri dan kesejahteraan masyarakat.